Cacar air itu adalah penyakit yang secara medis di sebut
dengan varisel. Biasanya penyakit cacing ini sering diderita oleh anak-anak
yang mempunyai usia di antara 1-10 tahun. Namun penyakit ini tidak hanya
akan menyerang anak-anak saja, namun juga bisa menyerang orang dewasa.
|
Apa itu Penyakit cacar air. |
Pada
umumnya masalah yang akan di timbulkan itu akan lebih berat daripada masalah
yang timbul pada anak-anak. Pada umumnya itu, semua orang dewasa pasti
pernah mengalami masalah dengan cacar air ini namun tidak akan tertular kembali
lagi.
Menurut para medis mengatakan kalau penyakit yang di
sebabkan oleh virus varicella zoster ini akan ditandai dengan kemunculan ruam
pada kulit. Secara medis ruam yang muncul itu akan berubah menjadi
bintil-bintil merah yang akan berisi cairan yang juga akan dibarengi dengan
rasa gatal, selanjutnya bintil tersebut akan mengering dan akan menjadi koreng
yang akan terkelupas dalam jangka waktu 14 hari.
Pada kasus sebelumnya itu
cacar air itu akan muncul di kulit yang berbentuk bintil dan akan sering tumbuh
di bagian wajah, bagian telinga belakang, bagian kulit kepala, bagian dada,
bagian perut, bagian lengan, dan juga pada bagian kaki.
Penyebab Penyakit cacar air.
Menurut para medis sendiri mengatakan kalau penyebab utamanya
itu adalah virus varisela zoster, penyakit ini dapat menular dengan sangat
mudah dan cepat. Sistem penularan cacar air ini bisa melalui kontak
langsung dengan orang yang menderita cacar air, atau bagi orang yang tidak
mengalami cacar air akan sangat mudah untuk tertular melalui percikan cairan
pada saat orang yang mengidap penyakit ini bersih atau batuk. Apabila kamu
pernah mengalami kontak langsung ataupun mungkin pernah bersama dalam satu
ruangan dalam jangka waktu kurang dari 15 saja kamu sudah dinyatakan terkena
virus cacar air.
Ada sebagian faktor yang akan dapat membuat kamu mengalami
atau tertular penyakit cacar air. Lalu apa saja faktor tersebut, berikut
ulasannya:
- Orang yang belum pernah terkena penyakit cacar air.
- Untuk ibu hamil, yang ketika hamil itu belum menerima vaksin
cacar air.
- Mungkin seorang itu memiliki kekebalan tubuh yang sangat
lemah, contohnya orang yang mengidap HIV, menggunakan obat-obatan atau orang
juga pernah melakukan kemoterapi.
- Orang yang bekerja di tempat-tempat umum seperti sekolah dan
rumah sakit.
- Satu ruangan atau satu rumah bersama anak-anak.
- Kalau untuk bayi yang baru lahir, kemungkinan ibunya itu
belum pernah sama sekali menerima vaksin cacar air.
Bagi orang yang mengidap cacar air itu biasanya orang
tersebut tidak perlu menjalani tes ataupun menjalani pemeriksaan secara medis
dalam mengetahui apakah terkena cacar air atau tidak. Untuk mengetahui
orang tersebut terkena penyakit cacar air atau tidaknya itu bisa di deteksi
melalui gejala yang akan terjadi pada orang yang mengalami penyakit ini. Misalnya
demam yang ringan dan di ikuti juga dengan kemunculan ruam. Tidak hanya
itu, untuk orang yang mengalami penyakit ini juga bisa diketahui melalui
bintik-bintik merah yang memiliki tekstur yang signifikan sehingga akan sangat
mudah untuk mengenali nya.
Apabila gejala yang seperti yang sudah di sebutkan tadi itu
muncul, sebaiknya segeralah untuk memeriksakannya ke dokter agar bisa
mendapatkan penanganan yang cepat. Itu karena pencegahan dan juga
pengobatan yang sedini mungkin itu sangat perlu sekali agar orang yang
mengalami gejala ini bisa terhindar dari komplikasi. Apabila kamu sudah
memeriksakannya ke dokter, maka dokter akan melakukan tes darah kamu agar dapat
memastikan apakah kamu itu memiliki kekebalan tubuh yang kuat dalam menghadapi
penyakit cacar air atau tidak.
Maka dari itu dokter akan mengecek apakah tubuh kamu itu
sudah memiliki antibodi untuk virus cacar air yang akan menyerang tubuh kamu,
maka dari itu tubuh kamu akan terlindungi dan kebal dalam menahan serangan
penyakit tersebut. Namun apabila tubuh kamu itu tidak memiliki antibodi,
maka dokter akan memantau kondisi perkembangan virus yang ada didalam tubuh
kamu.
|
Apa itu Penyakit cacar air. |
Langkah Dalam Pencegahan Virus Cacar Air.
Penyakit cacar air itu sebenarnya dapat di cegah dengan cara
melakukan vaksinasi, karena langkah itulah yang akan sangat efektif dalam
mencegah untuk terkena virus cacar air. Imunisasi cacar air untuk
anak-anak itu ternyata tidak masuk kedalam daftar yang wajib untuk didapatkan
oleh anak-anak, namun ada baiknya untuk tetap melakukan imunisasi agar dapat
mencegah penyakit ini.
Pada umumnya penularan penyakit cacar air ini sangatlah
mudah dan juga sangat begitu cepat menular ke orang yang tidak pernah mengalami
penyakit ini. Agar dapat mencegah penyebaran dari virus cacar air ini bisa
dilakukan dengan cara mengisolasi penderita penyakit ini dari tempat-tempat
ramai atau tempat umum, misalnya perkantoran ataupun juga sekolah.
Itu dapat dilakukan pada saat 1 sampai 2 hari sebelum
kemunculan ruam dan sampai 1 minggu selanjutnya atau setelah bintil-bintil yang
muncul itu sudah berubah mengering dan menjadi koreng.
Gejala Dari Cacing air.
Pada umumnya untuk mengetahui orang tersebut sudah mengalami
cacar air, itu dapat kita lihat dari munculnya ruam yang berwarna merah yang
akan menyebar dengan cepat ke seluruh bagian tubuh orang yang mengalami
penyakit ini.
Namun tidak hanya itu saja gejala yang bisa muncul apabila
orang itu mengalami masalah cacar air. Apa saja gejala-gejala tersebut, berikut
ulasannya:
- Gejala yang
pertama adalah Demam.
- Orang yang
mengalami cacar air akan merasa mual dan dibarengi dengan tubuh yang terasa
lemas.
- Nafsu makan dari
orang yang mengalami kondisi ini akan hilang begitu saja.
- Kepala akan
terasa sakit.
- Kamu juga akan
sangat cepat untuk merasa Lelah.
- Otot kamu juga
akan terasa sakit dan nyeri.
Gejala yang akan ditimbulkan apabila orang dewasa mengalami
cacar air akan terasa lebih parah dibandingkan dengan anak-anak yang akan lebih
ringan. Apabila kamu mengalami gejala yang seperti diatas tadi, maka kamu
sudah positif terkena penyakit cacar air. Jika sudah seperti ini bagian kulit
kamu itu akan muncul ruam yang dibarengi dengan rasa gatal.
Tapi dokter juga mengatakan kalau tidak selamanya orang yang
mengidap penyakit cacar air akan mengalami gejala yang seperti diatas
tadi. Sebagian orang ada yang mengalaminya di sebagian tubuhnya seperti,
Bagian kulit kepala, bagian kulit wajah, bagian belakang telinga, dada, bagian
punggung, perut ataupun pada bagian kaki, namun untuk sebagian orangnya lagi
bisa mengalami kondisi ini di seluruh bagian tubuhnya dan sampai ke bagian
dalam mulutnya dan telingannya.
Menurut para medis kalau ruam yang akan muncul itu akan
melalui 3 tahapan perubahan, seperti:
- Tahapan yang pertama, ruam yang muncul itu akan berubah
menjadi bentol-bentol kecil yang juga akan terasa gatal.
- Tahapan ke dua, bentol-bentol yang muncul itu selanjutnya
akan berubah menjadi bentol-bentol yang didalamnya itu berisi cairan yang akan terasa
sangat gatal.
- Tahapan yang ketiga atau terakhir ini, apabila sudah
lebih dari 2 hari maka bintil-bintil tersebut akan berubah menjadi koreng yang
juga akan kering dan juga akan terkelupas dengan sendirinya.
Namun setiap orang yang mengalami penyakit ini, belum tentu
orang yang satu dengan orang yang lainnya itu akan melewati tahapan yang
seperti tadi. Karena pada bintil-bintil yang muncul itu bisa saja ada yang akan
masih basah dan ada juga yang sudah mengering dan terkelupas.
Namun kamu juga harus ingat karena pada kasus yang
sebelumnya, ada beberapa orang yang mengalami penyakit cacar air yang sangat
parah. Maka dari itu sebaiknya kamu segera untuk pergi ke dokter apabila
kamu sudah mengalami gejala-gejala yang seperti, sulit dalam bernafas, terasa
sakit di bagian dada, bagian kulit yang mengalami bintil-bintil menjadi lebih
merah dan juga terasa sangat perih, dan tubuh kamu mengalami
Dehidrasi yang di
tandai dengan mulut yang kering serta jarang buang air kecil.
|
Apa itu Penyakit cacar air. |
Cara mengobati cacing air.
Bagi orang yang mengalami penyakit cacar air ini tidaklah
perlu pengobatan yang sangat khusus dan orang yang mengalami cacar air ini juga
akan sembuh dengan sendirinya. Pengobatan yang dilakukan terhadap orang
yang mengalami cacar air ini adalah agar gejala yang dialami oleh orang yang
mengalami penyakit ini bisa berkurang. Dan langkah pengobatan yang bisa kamu
lakukan adalah sebagai berikut:
Langkah Pertama.
Kamu bisa mengkonsumsi banyak minuman dan dibarengi dengan menghindari makanan yang asin atau makanan yang bisa membuat
mulut kamu sakit. Karena mencegah agar tidak
Dehidrasi sangatlah penting untuk
orang yang sedang mengalami penyakit cacar air, terutama bagi anak-anak. Atau
kamu bisa memberikan es agar bisa meringankan rasa nyeri dan rasa gatal yang dapat
di sebabkan oleh bintil-bintil yang terjadi didalam mulut.
Langkah Kedua.
Apabila kamu yang mengalami cacar air dan muncul
bintil-bintil sebaiknya jangan kamu menggaruknya sebab apabila kamu sampai
menggaruknya maka akan dapat membuat cacar air menjadi makin parah dan juga
dapat meningkatkan resiko terinfeksi, serta nantinya akan membuat bekas luka
yang sulit untuk ilang di kulit kamu. Apabila anak kamu yang mengalami
cacar air, maka langkah pencegahan yang bisa kamu lakukan agar anak kamu itu
tidak menggaruk-garuk lukanya itu adalah dengan menggunakan sarung tangan atau
kaus kaki agar anak kamu tidak menggaruk lukanya itu. Untuk anak-anak yang
masih berusia 1 tahun atau lebih kamu sebagai orang tua bisa mengoleskan
losion, bedak kalamin, atau kamu juga bisa memberikannya chlorphenamine yang
cocok untuk diminum sama anak yang berusia 1 tahun.
Langkah Ketiga.
Apabila kamu mengalami kondisi ini, sebaiknya kamu memakai
pakaian yang lembut atau pakaian yang berbahan katun dan tidak ketat untuk kamu
pakai. Karena apabila kamu memakai pakaian yang ketat ataupun yang kaku, maka
bintil-bintil yang muncul dan berisi cairan itu akan menjadi pecah dan akan
menjadi semakin parah.
Langkah Keempat.
Apabila rasa sakitnya itu semakin parah maka sebaiknya kamu
bisa memakai obat analgesik agar bisa meredakan rasa sakitnya. Namun
sebelum kamu menggunakan obat tersebut sebaiknya kamu konsultasikan terlebih
dahulu dan apabila anakmu itu masih berusia tiga bulan agar tidak berbahaya bagi
kesehatan anak kamu.
Sebaiknya jangan memberikan obat aspirin ke anak kamu yang
sedang mengalami penyakit cacar air karena dapat menyebabkan anak kamu
mengalami Sindrom Reye. Karena apabila anak kamu mengalami kerusakan yang
serius pada otak dan juga hati anak kamu. Biarpun seperti itu, masih tetap
saja kalau orang yang menderita penyakit cacar air itu memerlukan penanganan
dari dokter agar bisa sembuh total.
Ada beberapa orang yang biasanya akan paling sangat rentan
mengalami masalah penyakit ini dan membutuhkan penanganan medis yang lebih
intensif aga bisa cepat sembuh. Contohnya pada wanita yang sedang hamil, anak
yang baru lahir, dan orang-orang yang dengan yang mempunyai kekebalan tubuh
yang lemah, contohnya pada orang yang mengidap penyakit kanker dan masalah
berat badan yang berlebihan(obesitas).
Langkah dalam menangani komplikasi ini bisa di lakukan
dengan cara memberikan obat antivirus Acyclovir ke orang yang mengalami
komplikasi ini. Karena pemberian obat antivirus Acyclovir ini dapat meringankan
gejala komplikasi cacar air yang apabila obat ini di berikan ke pada orang yang
mengalami penyakit ini dalam kurun waktu 1 hari. Obat antivirus Acyclovir ini
bisa berfungsi untuk meringankan orang yang sedang mengalami gejala-gejala
komplikasi cacar air, namun obat ini tidaklah bisa menyembuhkan orang yang
mengalami penyakit ini.
Tidak hanya pemberian obat antivirus saja, namun dokter juga
akan menyarankan untuk orang yang mengalami penyakit ini untuk melakukan terapi
imunoglobulin. Untuk orang yang akan melakukan terapi tersebut, obat yang
mengandung antibiotik seperti varicella zoster immunoglobulin yang akan di
berikan oleh dokter melalui infus untuk meringankan penyakit cacar air.
Obat yang di berikan dalam terapi itu sama saja dengan obat
yang seperti acycolovir, imunoglobulin yang tidak berfungsi untuk mengobati
namun berfungsi untuk meringankan penyakit cacar air.
Baik mungkin hanya itu saja yang bisa saya sampaikan hari ini, semoga informasi yang sudah saya sampaikan tadi itu bisa menambah pengetahuan sobat semuanya mengenai Penyakit Cacar Air.
Belum ada tanggapan untuk "Apa itu Penyakit cacar air."
Post a Comment